; Yayasan FREN, Gelar Pelatihan Disiplin Positif Bagi Guru SD di Kabupaten Flores Timur | detikflores.com

Yayasan FREN, Gelar Pelatihan Disiplin Positif Bagi Guru SD di Kabupaten Flores Timur

Yayasan FREN Gelar Pelatihan Kepada Para Guru Di Kabupaten Flores Timur

DetikFlores.Com || Larantuka – Yayasan Flores Children Development (FREN) mitra ChildFund Internasional di Indonesia gelar pelatihan disiplin positif bagi para guru di tingkat sekolah dasar wilayah desa/kelurahan dampingan Yayasan FREN di kabupaten Flores Timur (Flotim).

Kegiatan ini berlangsung selama empat hari yakni sejak Jumat, tanggal 18 November hingga Senin 21 November 2022.

Pelatihan disiplin positif ini dilaksanakan di 3 titik, Jumad 18 November bagi guru guru SD kecamatan Wotan Ulumado, Sabtu 19 November bagi guru guru SD Kecamatan Adonara Timur dan Senin 21 November bagi guru guru SD kecamatan Solor Timur dan Solor Selatan.

Peserta yang hadir dalam pelatihan ini merupakan para kepala Sekolah dan utusan satu orang guru kelas dari masing-masing sekolah wilayah desa/Kelurahan dampingan yayasan FREN.

Penanggung Jawab Program Active4Future Simon Sina Koten kepada DetikFlores.Com melalui pres realis nya Selasa, 22 November 2022 mengungkapkan, Perkembangan pendidikan dan belajar merupakan sebuah proses panjang yang tidak akan selesai, sehingga setiap orang selalu ingin belajar dengan mencarikan berbagai metode yang sesuai kebutuhan agar anak mendapatkan pendidikan secara optimal.

“Yayasan FREN adalah Lembaga Lokal yang selama ini dalam implementasi Program di dukung penuh oleh ChildFund Internasional di Indonesia. Perlindungan anak merupakan Roh dalam kerja kerja kami tegas Simon.
Dalam pelatihan ini saya bersama Pak Frumen akan berbagi ilmu yang kami dapat terkait pelatihan disiplin positif yang sudah kami terima melalui kegiatan Training of Trainer ( TOT) atas inisiatif dan dukungan dari ChildFund” kata nya

Pelatihan disiplin positif tujuannya Pertama; bapak/ibu guru memahami konsep dan teknik disiplin positif dalam mengelola perilaku anak yang bebas kekerasan, baik di kelas dan lingkungan sekolah.

Kedua ; Bapak / ibu guru berlatih/simulasi melalui role play/bermain peran mengenai penerapan teknik-teknik disiplin positif dalam KBM (kegiatan belajar mengajar).

“Harapan kami, setelah mengikuti pelatihan bapak / ibu guru mampu menerapkan Disiplin Positif di dalam lingkungan sekolah sehingga anak-anak merasa aman dan nyaman dalam mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar( KBM )di Sekolah kemudian memahami pentingnya Disiplin Positif dalam mengelola emosi atau perilaku anak dan selama proses kegiatan belajar Mengajar berlangsung dan mampu menerapkan Disiplin Positif ( Sosialisasi ) kepada semua komponen di sekolahnya”, pungkas Simon

Kordinator Pengawas kecamatan Solor Selatan Yohanes Kahoran, Spd. SD dalam sambutan saat kegiatan di titik ke tiga kecamatan Solor Selatan dan Solor Timur menegaskan bahwa, pelatihan hari ini sesungguhnya sangat membantu bapak ibu guru dalam assesment, supervisi mutu, dan rapor pendidikan.

“Oleh karena itu harapan saya setelah mengikuti kegiatan ini implementasikan di sekolah. Saya secara pribadi dan atas nama dinas PKO mewakili teman teman Pengawas mengucapkan banyak Terima kasih kepada yayasan FREN dan Mitranya ChildFund yang sudah membantu fasilitasi kegiatan ini dan Yayasan FREN bersama Mitra ChildFund sudah berulang kali membantu kita kalau bapak ibu ingat. Mari kita jaga kemitra ini tutur Yohanes dalam mengakhiri”,tutup nya sambutannya

error: Content is protected !!